berita
- By
- 13 Jun 2022
- 801
Keladi (Caladium)
Dalam
klasifikasi atau sistematika tumbuhan, tanaman keladi masuk dalam suku
talas-talasan karena bentuk daun, tangkai, dan bunganya. Tanaman ini juga
berkerabat dekat dengan philodendron, aglaonema, alocasia, dan anthurium.
Morfologi
Tanaman Keladi (Caladium)
Tanaman
keladi memiliki ciri utama dengan daun yang melebar berbentuk anak panah atau
kuping gajah. Selain itu, daya tarik dari tanaman ini terletak pada corak dan
keindahan warna daunnya.
Pada
mulanya, ragam bentuk dan corak warna daun ini tidak semasif sekarang. Sejak
pertama kali dikenal, tanaman keladi hanya memiliki dua warna sehingga disebut
dengan caladium bicolor. Melalui persilangan selama ratusan tahun, barulah
caladium dengan ragam coraknya muncul.
Berikut
ini beberapa morfologi yang bisa kita pelajari dari tanaman hias keladi.
1.
Bentuk daun
Bentuk
daun tanaman keladi sangat beragam, tetapi secara umum dapat dikelompokkan
menjadi 5 jenis yaitu:
a. Daun
hati
Berbentuk
mirip simbol hati dengan tangkai besar yang berujung di bagian tengah daun.
Artinya, daun ini berbentuk daun ramping dengan ujung menyempit.
Telinga
daun melebar dan membelah sampai ke tangkai. Untuk bagian tepinya, biasanya ada
yang bergelombang bergantung dari jenis caladiumnya.
b. Daun
Bulat
Daun
jenis ini bentuknya mirip dengan daun hati, tetapi lembaran daunnya lebih
membulat sesuai dengan namanya.
c. Daun
Panjang
Bentuk
daunnya ramping dengan ujung lancip. Telinga daunnya membelah di bagian tengah
sampai ke tangkai daun. Bagian tepi daun ini umumnya bergelombang.
d. Daun
Bambu
Bentuk
daun jenis ini mirip dengan daun bambu, sempit memanjang dengan ujung runcing.
Kemudian, telinga daun umumnya pendek.
e. Daun
Ganda
Daun
ganda memiliki bentuk yang unik dan berbeda dengan caladium lainnya. Untuk
jenis ini, terdapat dua buah daun kembar yang bentuknya melengkung mirip
mangkuk untuk satu tangkai daunnya.
2.
Warna Daun
Tanaman
keladi memiliki warna dasar merah, kuning, hijau, putih, emas, kuning, atau
ungu. Masing-masing warna tersebut terbagi lagi menjadi beberapa variasi yang
berbeda-beda. Misalnya, merah tua, merah terang, merah pudar, atau merah pucat.
Terkadang, ditemukan pula dua warna atau lebih dalam satu daun caladium.
Warna
daun caladium yang masih muda juga berbeda dengan daun dewasanya, lho.
Misalnya, Caladium Ace of Hearth yang berwarna merah di bagian tengahnya. Saat
masih kecil, caladium tersebut masih berwarna hijau polos yang bertahan sekitar
satu minggu.
Kemudian
digantikan oleh warna merah perlahan muncul pada urat daun dan bagian tengah
daun yang disertai bintik putih.
Jumlah
bintik putih pada daun ini juga dapat dijadikan sebagai patokan umur dari
keladi. Semakin banyak bintiknya maka semakin tua umurnya.
3.
Corak Daun