Amydrium

Tanaman hias Amydrium menjadi salah satu pilihan terbaik untuk dijadikan koleksi di rumah. Tanaman ini termasuk dalam keluarga Araceae dan ditemukan di wilayah Cina Selatan, Papua, juga Asia Tenggara. Tergabung dalam genus Monsteraeae, tanaman yang satu ini semakin diburu seiring dengan semakin meningkatnya popularitas Monstera.

Ciri, Bentuk, dan Warna

Tanaman hias yang satu ini memiliki ciri daun yang berukuran lebar dan memanjang. Seperti jenis monstera, tanaman ini juga akan mengalami pecah daun sehingga terbentuk karakter daun yang sangat unik. Proses pembelahan daun akan membuat daun ini memiliki ruas-ruas yang menambah nilai estetikanya.

Soal warna, daun dari tanaman ini memiliki warna hijau yang tidak begitu pekat. Beberapa jenis juga hadir dengan sedikit sentuhan warna silver. Keunikan warna dari tanaman hias ini membuat penampilannya jadi semakin menarik perhatian dan cocok dijadikan sebagai bagian dekorasi rumah.

Tidak hanya pecah daun, namun ada juga ciri lain dari tanaman ini yaitu lubang-lubang kecil pada bagian daun. Bentuk ini membuat tanaman ini menjadi terlihat mirip dengan tanaman janda bolong. Hanya saja tanaman ini dilengkapi dengan belahan daun yang menjari.

Cara Menanam

Pada dasarnya, tanaman Amydrium hampir sama dengan jenis tanaman Monstera. Berikut adalah cara penanaman yang bisa Anda ikuti.

Siapkan polybag berisi media tanam.

Masukkan stek batang dari tanaman ini ke dalam media tanam.

Setelah akar muncul dan tanaman siap, silakan pindah ke pot dengan media tanam yang sudah tersedia.

Sebelum memindahkan ke pot dan media tanam, tanaman hias ini juga bisa bertahan hidup di media air.

Cara Merawat

Perawatan yang tepat akan membuat tanaman hias tumbuh subur dan semakin indah. Berikut adalah cara perawatan yang sebaiknya diterapkan pada tanaman hias Amydrium.

1. Posisikan di Tempat yang Tepat

Tanaman hias ini sebaiknya ditempatkan di lokasi yang tepat. Jangan terpapar sinar matahari langsung tapi juga jangan kekurangan sinar. Jika ingin meletakkannya di dalam ruang, maka pastikan ada sumber cahaya alami yang bisa masuk.

Apabila tak ada sumber cahaya mencukupi, maka pastikan untuk mengeluarkan tanaman secara rutin agar mendapat sinar matahari.

2.Siram dengan Air yang Cukup

Penting sekali untuk memastikan tanaman mendapat asupan air yang mencukupi. Apalagi jenis tanaman hias satu ini membutuhkan cukup banyak air bahkan bisa hidup dengan media air.

3. Sistem Penyangga

Tanaman hias ini memiliki sifat menjalar dan membutuhkan penyangga yang kuat. Apalagi jika daun yang sudah membelah cukup banyak. Lebih baik berikan sistem penyangga yang cukup kuat untuk menopang semua daun dari tanaman hias ini agar tidak tumbang.

4. Penggunaan Pupuk

Demi menjaga kesuburan tanaman, pemakaian pupuk juga bisa dilakukan. Namun, gunakan jenis pupuk yang tepat dan pakai sesuai aturan yang sudah ditetapkan. Jika media tanam sudah dicampur kompos, maka pemberian pupuk cukup dilakukan sebanyak 5 kali dalam waktu 12 bulan.

5. Ganti Media dan Pot

Tanaman ini akan terus bertumbuh dan menjadi semakin besar. Sangat dianjurkan untuk selalu melakukan pergantian media dan pot secara berkala. Hal ini dilakukan untuk memberikan ruang yang memadai bagi tanaman agar bertumbuh semakin subur.

Tanaman Amydrium menjadi jenis tanaman hias yang sangat cocok untuk diletakkan di dalam ruang. Keindahan dari tanaman ini bisa menambah estetika interior rumah. Anda juga bisa meletakkan tanaman ini di luar ruangan namun dengan catatan tidak terpapar sinar matahari secara langsung.